SUBANG-Calon legislatif (caleg) DPR RI Dapil IX Jabar Partai Gerindra, Ridwan Dhani Wirianata (RDW) menyapa warga Pantura saat senam gemoy di Terminal Pasar Inpres Pamanukan, Subang, Minggu (14/1).
Saat menyapa masyarakat yang hadir Ridwan Dhani mengaku ingin dikenal lebih dekat oleh masyarakat Pamanukan, umumnya Pantura. Ia juga mengaku senang bisa hadir di tengah-tengah masyarakat.
RDW mengatakan, kegiatan senam ini sesuai dengan program kampanye Calon Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan juga ciri khas koalisi Indonesia Maju.
Baca Juga:Forum Peternak di Subang Deklrasasi Dukung Anies-Muhaimin“Ruang Lingkup dan Kedudukan Filsafat Ilmu”
“Kegiatan ini sesuai dengan program kampanye kami memang, senam sehat yang pertama dan juga ciri khas dari koalisi Indonesia maju dan Pak Prabowo senam gemoy,” kata RDW.
Menurutnya, hal ini juga dapat menjadi ajang sosialisasi dan memperkenalkan kampanye ceria kepada masyarakat bahwa kampanye bisa dilakukan tanpa menghasut, dan tidak saling menjelekan.
Ditanya soal pemenganan Prabowo-Gibral di Pantura Subang, RDW menargetkan perolehan suara sebanyak-banyaknya terutama suara dari petani dan nelayan Pantura.
“Ya kita tentu punya target sebesar-besar mungkin terutama dari para petani dan nelayan yang ada di Pantura dan target saya di DPR RI juga sama target suara sebanyak mungkin. Karena terutama untuk Subang DPR RI belum keterwakilan,” terangnya.
Ia berharap, pada pesta demokrasi ini Prabowo-Gibran bisa menang sebesar-besarnya. Sehingga ada keterwakilan Partai Gerindra untuk memawadahi asprirasi dari masyarakat khususnya nelayan dan petani.
“Harapannya tentu kita bisa memenangkan dulu pesta demokrasi ini, pak Prabowo bisa menang sebesar-besarnya dan juga kalau ada keterwakilan dari Partai Gerindra, kita akan bawa aspirasi sebanyak-banyaknya, karena banyak masyarakat Pantura yang harus diperhatikan terutama para nelayan dan petani,” ungkapnya.
“Kita sudah keliling, kita sudah belanja masalah. Jadi nanti ketika kita diberi kepercayaan oleh masayarakat kita tahu harus ngapain,” pungkasnya.(cdp/ysp)