SUBANG-Peternak sapi Desa Kasomalang Kulon berhasil menjual sapinya yang bernama Raja kepada Presiden Joko Wiodo untuk dijadikan kurban pada Hari Raya Idul Adha nanti. Irwan sang peternak sapi bernama Raja, awalnya tidak menyangka sapi yang dikelolanya bisa menjadi salah satu pilihan Presiden Republik Indon.
“Awalnya tidak menyangka bisa dilirik oleh pihak kepresidenan. Semua itu tidak terlepas dari tim yang mengurus setiap hari sapi sapi yang ada di sini,” katanya.
Terlepas dari itu, Irwan menuturkan semua karena binaan dari Dinas peternakan yang ada di Kabupaten Subang, juga kontrol dari menteri hewan. “Mereka sering ke sini hampir setiap bulan melakukan evaluasi perkembangan kepada sapi ini,” ujar Irwan yang juga Ketua Peternakan KCP Farm.
Baca Juga:PDI Perjuangan Dukung Apapun Langkah RuhimatGerindra Sebut Posisi Bupati maupun Wabup Harga Mati
Irwan menceritakan awal mula sapi Raja bisa terpilih oleh kepresidenan. Setelah rutin melakukan perawatan kemudian dibentuk beberapa tim yang survei ke sini. Salah satunya dari BIB provinsi peternakan Kabupaten Subang.
“Mereka survei ke sini melihat keadaan peternak mulai dari kebersihan kandang, darah, bobot dan lain sebagainya. Kemudian tim survei kedua yang langsung menyatakan, dari pihak istana atau kepresidenan meminang sapi yang bernama Raja,” ujarnya.
Sapi milik Pa H Dadang ini, merupakan jenis sapi simmental yang dipelihara di Kasomalang Cipta Perkasa Farm (KCP). Raja berusia 4 tahun dan memiliki bobot 1.045 kg. Ada banyak sapi yang ada di peternakan ini. Salah satunya yang didaftarkan ke pihak istana kepresidenan ada tiga yaitu Raja, Pluto dan Kabayan. Namun yang terpilih sapi Raja, karena memiliki bobot yang paling berat.
“Bulan lalu ditimbang bobotnya 1.005 kg dan per hari ini, Alhamdulillah timbangan nya naik jadi 1.045 kg,” ujarnya.
Irwan membagikan tips kepada peternak lainnya, agar asupan pakan yang diberikan harus teratur. Kesehatan selalu kontrol tiap bulan, juga kebersihan kandang harus diprioritaskan.
Kabid Produksi Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Subang, Rohendi mengatakan, apa yang dilakukan Pa H Dadang ini semoga mrnjadi contoh peternak lain. Mulai dari pemilihan bibit, perawatan dan pola pakan yang teratur.