Yakin Sukses! dengan Tips dan Cara Sukses Budidaya Daun Bawang Ini!

Budidaya bawang daun sumber foto (kampustani.com)
Budidaya bawang daun sumber foto (kampustani.com)
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Daun bawang merupakan salah satu bumbu dapur yang banyak digunakan dalam masakan Indonesia. Budidaya daun bawang tergolong mudah dan dapat dilakukan di rumah, bahkan di lahan yang sempit. 

Simak tips dan cara sukses budidaya daun bawang dibawah ini..!

1. Persiapan Penanaman

a. Benih:

Pilih benih daun bawang yang berkualitas baik, bebas dari hama dan penyakit.Anda dapat menggunakan benih dari umbi bawang daun yang sudah tua atau membeli benih di toko pertanian.

b. Media Tanam:

Baca Juga:Update Harga Emas Antam Mengalami Penurunan pada Hari Ini Selasa!Pemilik Kendaraan Bermotor Bisa Diwakilkan Bayar Pajak Lima Tahunan di Samsat!

Gunakan media tanam yang gembur, subur, dan memiliki drainase yang baik.Campuran tanah, pupuk kandang, dan sekam padi dengan perbandingan 2:1:1 merupakan media tanam yang ideal untuk daun bawang.

c. Wadah Tanam:

Anda dapat menggunakan pot, polybag, atau bedengan sebagai wadah tanam.Pastikan wadah tanam memiliki lubang drainase yang cukup untuk menghindari air tergenang.

2. Penanaman

a. Penyemaian Benih:

Semai benih daun bawang pada media tanam yang sudah disiapkan.Tutup benih dengan tanah tipis dan siram dengan air secukupnya.Letakkan wadah tanam di tempat yang teduh dan jaga kelembapan media tanam.

b. Penanaman Bibit:

Setelah benih berkecambah dan memiliki beberapa daun, pindahkan bibit ke wadah tanam yang lebih besar.Tanam bibit daun bawang dengan jarak antar tanaman sekitar 10-15 cm.

3. Perawatan

a. Penyiraman:

Siram daun bawang secara rutin, yaitu 2-3 kali sehari, tergantung kondisi cuaca dan kelembapan media tanam.Hindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan akar busuk.

b. Penyiangan:

Lakukan penyiangan gulma secara berkala untuk menghindari persaingan dalam mendapatkan nutrisi dan sinar matahari.

c. Pemupukan:

Berikan pupuk kandang atau pupuk kompos secara berkala, yaitu setiap 1-2 minggu sekali.Pupuk NPK juga dapat diberikan untuk merangsang pertumbuhan daun bawang.

d. Pengendalian Hama dan Penyakit:

Baca Juga:Ahirnya Hakim Eman Sulaeman Bebaskan Pegi Setiawan dari Tuduhan PembunuhanPurwakarta Mempunyai Hotel Gantung dengan Sensasi Menggantung di Atas Tebing 500 Meter!

Lakukan pencegahan hama dan penyakit dengan menjaga kebersihan lingkungan sekitar tanaman.Gunakan pestisida nabati atau insektisida alami jika diperlukan.

4. Panen

Daun bawang dapat dipanen setelah berumur 40-50 hari setelah tanam.Pilih daun bawang yang sudah tua dan segar untuk dipanen.Petik daun bawang dengan cara mencabutnya dari akar.

0 Komentar